Sumedang, persissumedang.id – Tasykil PD. Persis Kab. Sumedang, Perwakilan PC-PC. Persis se-Kab. Sumedang beserta otonom hadir di lantai dua Markaz Dakwah PD. Persis Kab. Sumedang dalam rangka menerima kunjungan dan pembinaan kejam’iyyahan PW. Persis Jawa Barat ke PD. Persis Kabupaten Sumedang (18/09/2022).
Dalam sambutan penerimaan KH. Saepul Bahri, S.Ag., M.Pd.I. menghaturkan terimakasih atas kunjungan PW. Persis Jawa Barat serta menyampaikan bahwa pembinaan kejam’iyyah sangat perlu disampaikan karena banyak yang perlu disamakan persepsinya dalam menggerakan jamiyyah Persatuan Islam ini hingga ke tingkat jama’ah.
Ketua PD juga menyampaikan bahwa Persis di Sumedang terus mengalami perkembangan yang dinamis hingga pada saat persiapan muktamar persis ini terus berkomunikasi dengan berbagai pihak diantaranya dengan Bupati. Bupati menyampaikan bahwa Persis terpantau solid, jelas programnya, kerjasamanya dan memiliki Markaz sendiri yang terletak di jalan strategis yaitu Jalan nasional sehingga memiliki kemandirian.
Selain itu beliau juga menyampaikan bahwa Persis Sumedang terus melakukan soliditas hingga ke tingkat jamaah untuk terus menjaga keberlangsungan program-program jam’iyyah sertan dalam terus menghangatkan kaderisasi mubaligh dengan membuka penerimaan Mahad Aly Al-Asma yang hari ini sudah memiliki 36 mahasantri.
Sementara itu Ketua PW. Persis Jawa Barat – KH. Iman Setiawan Latief menyampaikan bahwa “Kunjungan dan Pembinaan ini diawali dari adanya keperluan adanya pemetaan kejam’iyyahan, dengan pendekatan monev, diskusi dan menghadirkan solusi yang berbasis data”
Dalam kesempatan ini juga KH. Iman Setiawan Latief menghangatkan kembali peran Persis di masa lalu bahwa Persis sudah terlebih dahulu banyak menjawab persoalan-persoalan kemasyarakatan, berdiskusi berbagai hal dengan tokoh-tokoh nasional di awal kemerdekaan seperti A. Hassan yang menjadi guru Soekarno dan M. Natsir yang menjadi pencetus mosi integral NKRI, menduduki konstituante, menteri hingga perdana menteri di masa pemerintahan Soekarno. Serta terus menyemangati para tasykil untuk terus menghadirkan pembaharuan-pembaharuan di jam’iyyah.



Di akhir pembinaan disampaikan tasyiqul jam’iyyah oleh Al-Ustadz Endang Sirojudin Al-Hafidz. Tasykil PW. Persis Jawa Barat tersebut menyulut semangat agar pembinaan ini mampu mendorong PD dan dan menggali potensi di PD Sumedang untuk dijadikan bahan referensi percontohan untuk PD-PD lain. Terlebih sumedang merupakan PD yang berkomposisi tokoh-tokoh yang kapabel. Juga untuk membangun komitmen anggota Persis ke Persis (monoloyalitas).
Kontributor: Mang Agus Saefullah